Kevin Alfirdaus Arief
1 min readMar 28, 2022

Setiap orang punya Oscar nya masing-masing

satu tahun yang lalu, saya selalu merekomendasikan film terbaik yang berjudul Nomadland (2020). Film kala itu benar-benar magis, tayang saat Covid, di mana orang-orang mulai kehilangan harapan hidup. Film itu juga salah satu genre yang saya suka. Laki-laki yang di besarkan dengan karya Into the Wild (2007) pasti sepakat dengan Nomadland adalah harapan. Setidaknya setelah nonton Nomadland, saya akhirnya punya keinginan hidup jauh lebih panjang. Entah 60,70,80 atau seterusnya sesua takdir.

Balik ke Oscar pilihan saya yang menggantikan Nomadland (2020), Mau di bilang review tapi ini bukan review karena saya ingin cerita hasil nonton saya semalam.

Aku pernah nonton Drive in My Car tapi belum sampai selesai. Semalam aku mengajak teman untuk menunjukan betapa bagus nya film ini. Keragaman seni dan karakter, dialog" yg berkesan, terus berdiskusi detail-detail Cerita Pendek Haruki Murakami dan melihat langsung apa jadi nya cerita itu menjadi film

Di bagian akhir, kita teriak teriak histeris dengan kompleksitas cerita

Dan pagi nya, aku melihat Drive in my car berhasil menggantikan Parasite di ajang oscar film sebagai perwakilan film Asia.

Tanpa aku review jalan cerita, tokoh, kedalaman konflik, apa yang di alami, bagaimana tokoh menderita, dan masih banyak lagi..

tetap menarik bukan sehingga anda tidak sabar untuk segera menonton?